health
Siapa yang Rentan Terkena Monkeypox? Ini Kelompok Usia yang Paling Berisiko Tinggi!
Patut diketahui, siapa saja kelompok usia yang paling rentan dan berisiko tinggi terkena Monkeypox?
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengumumkan mengenai waspada kasus Monkeypox di Indonesia. Patut diketahui, siapa saja kelompok usia yang paling rentan dan berisiko tinggi terkena Monkeypox?
Sesuai laporan sebelumnya, Monkeypox meningkat drastis di Indonesia sehingga masuk ke angka 88 kasus sejak tahun 2022 lalu. Kemenkes RI menyebut bahwa virus ini bersifat zoonosis karena ditularkan dari hewan ke manusia.
Saat ini, virus Monkeypox bahkan sudah menyebab antara sesama manusia. Pada umumnya, kasus penyakit ini ditularkan dari hewan pengerat atau primata seperti tikus atau monyet.
Dalam beberapa kasus, virus Monkeypox ini bisa menyebar jika mengonsumsi daging yang kurang matang. Pada manusia, virus ini dapat menyebar hanya dari tatap muka, kulit ke kulit, mulut ke mulut hingga mulut ke kulit.
Menjaga keluarga, Kemenkes RI mengimbau masyarakat agar melakukan langkah perlindungan untuk diri dan keluarga. Caranya adalah dengan mencuci tangan memakai sabun sebelum masak, makan dan menyentuh area wajah.
Selain itu, hindari penggunaan alat makan bersama atau bergantian. Selanjutnya adalah menghindari kontak dan mengonsumsi hewan liar, memasak dan mengonsumsi bahan makanan yang belum matang.
WHO menyebut bahwa ada 3 kelompok orang yang paling rentan tertular Monkeypox. Yang pertama adalah orang yang tinggal dengan penderita Monkeypox, tenaga kesehatan yang menangani kasus ini, serta bayi baru lahir hingga anak-anak.
Tidak hanya itu, kelompok lainnya yang cukup rentan terkena Monkeypox adalah orang dengan gangguan kekebalan tubuh. Untuk kasus ini, gejala yang muncul bisa lebih parah bahkan menyebabkan kematian.
Karena banyaknya kasus Monkeypox di Indonesia, pastikan untuk melakukan tindakan pencegahan dan penanganan virus tersebut di area keluarga dan orang-orang terdekat nantinya.