health
Suhu Capai 51 Derajat Celcius di Mekkah, Jemaah Haji Terancam Kena 4 Kondisi Medis Ini
Angka suhu yang meningkat drastis ini membuat jemaah haji terancam kena 4 kondisi medis yang cukup serius.

Dalam laporan terbaru, mulai sejak Senin (17/6/2024), suhu udara di Masjidil Haram di Makkah mencapai angka 51,8 derajat celcius. Angka suhu yang meningkat drastis ini membuat jemaah haji terancam kena 4 kondisi medis yang cukup serius.
Kondisi cuaca ekstrem yang terjadi di Mekkah membuat jemaah haji asal Indonesia tumbang. Dalam data dari Kementerian Kesehatan Indonesia, setidaknya ada 144 warga negara Indonesia yang meninggal selama menunaikan ibadah haji.
Secara kesehatan, suhu tinggi bisa menyebabkan banyak masalah kesehatan yang serius. Dirangkum oleh kami, berikut 4 kondisi medis yang mengancam ketika tubuh berada dalam suhu mencapai 51 derajat celcius.
1. Heat Stroke
Kondisi heat stroke dapat terjadi ketika tubuh gagal mengatur suhu. Alhasil suhu tubuh bisa meningkat dengan drastis hingga mencapai angka 40 derajat celcius.
Dalam kondisi ini, kamu akan merasakan sakit kepala, pusing, mual hingga hilang kesadaran. Secara medis, penanganan heat stroke harus segera dilakukan dan tubuh wajib menghindar dari paparan sinar Matahari langsung.
2. Dehidrasi
Suhu panas yang ekstrem membuat tubuh kehilangan banyak cairan. Ketika kondisi panas, tubuh akan mengeluarkan jumlah keringat yang berlebihan sehingga tubuh menjadi kurang cairan.
Menjaga agar tubuh tidak mengalami dehidrasi, kamu harus rutin minum air puutih untuk menggantikan mineral yang hilang akibat kondisi ini.
3. Heat Exhaustion
Selain heat stroke dan dehidrasi, dalam kondisi suhu ekstrem, tubuh juga bisa mengalami heat exhaustion. Kondisi ini disebabkan oleh paparan panas serta dehidrasi parah.
Heat exhaustion ditandai dengan keringat berlebihan, lemas, pusing dan mual. Ketika mengalami hal ini, kamu harus segera beristirahat di area yang sejuk serta mengonsumsi banyak air putih.
4. Sunburn
Kondisi suhu tinggi menyebabkan paparan sinar ultraviolet atau UV dari Matahari meningkat drastis hingga menyebabkan sunburn. Kondisi ini ditandai dengan kulit yang memerah, panas saat disentuh serta melepuh dalam kasus yang parah.
Agar terhindar dari sunburn, kamu perlu menggunakan sunscreen dengan SPF tinggi. Pastikan menggunakan pakaian tertutup dan topi untuk menghindari papasan langsung.
Pastikan kamu mempersiapkan diri sebelum menghadapi suhu ekstrem. Itu tadi 4 kondisi medis yang mengancam ketika tubuh berada dalam suhu panas.
Hindari paparan Matahari langsung, menggunakan pakaian yang tertutup serta menggunakan aksesori yang tepat agar tidak terkena salah satu dari deretan kondisi medis di atas.