lifestyle

Mau Kolestrol Turun? Yuk Konsumsi Makanan dan Minuman Ini

Mungkin banyak diantara kita yang tidak sadar dengan makanan yang berkolestrol tinggi, seperti goreng-gorengan, makanan cepat saji, cemilan tinggi lemak.


Editor: Nurakhmayani
Rabu, 14 Desember 2022 | 23:30 WIB
Foto: Ilustrasi sayuran (pexels/Polina Tankilevitch)
Foto: Ilustrasi sayuran (pexels/Polina Tankilevitch)

Moms n Dads, mungkin banyak diantara kita yang tidak sadar dengan makanan yang berkolestrol tinggi, seperti goreng-gorengan, makanan cepat saji, cemilan tinggi lemak.

Belum lagi dengan gaya hidup yang tidak sehat, seperti jarang berolahraga, merokok, kerap mengonsumsi minuman beralkohol, dan lain-lain. 

Nah, Moms n Dads sebenarnya kolestrol tinggi itu bisa dihindari dengan mengubah gaya hidup yang sehat dan mengontrol asupan makanan. Seperti apakah caranya? Yuk simak penjelasan berikut seperti yang dilansir dari laman Kementerian Kesehatan RI.

Moms n Dads, sebenarnya tubuh manusia membutuhkan lemak sebagai cadangan energi. Tetapi tentu saja lemak yang dibutuhkan adalah lemak yang baik atau High-Density Lipoprotein (HDL).

HDL ini mampu menyerap lemak yang ada di dalam tubuh dan membawanya kembali ke organ hati serta membuangnya keluar dari tubuh. 
Sebaliknya, kolesterol jahat atau lebih dikenal dengan nama Low-Density Lipoprotein (LDL) tidak mampu menyerap lemak hingga akhirnya menumpuk di dinding pembuluh darah yang dapat menyumbat dan meningkatkan sejumlah risiko penyakit, seperti serangan jantung hingga stroke.

LDL dianggap tinggi jika berada di kisaran 130-159 mg/dL dan sangat  tinggi di atas 160 mg/dL. Sementara HDL dianggap buruk jika berada di bawah 40 mg/dL. Sedangkan batas tinggi kolesterol berkisar 200-239 mg/dL dan sangat tinggi jika di atas 240 mg/dL. Kadar kolesterol ini bisa diketahui dengan melakukan tes darah.

Nah, Moms n Dads agar koletrol dalam darah dapat terkontrol dengan baik, coba deh rajin mengonsumsi makanan dan minuman berikut ini: 
1. Sayuran Hijau
Sayuran hijau, seperti bayam, sawi dan kangkung, terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. 
Sebab, sayuran ini mengandung antioksidan yang mampu mengikat asam empedu yang terbuat dari kolesterol, sehingga mencegah terakumulasinya kolesterol dalam darah.

2. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan juga membantu menurunkan kolesterol karena kandungan fitosterol di dalamnya mampu menghambat penyerapan kolesterol jahat di dalam darah.

3. Pisang
Kandungan zat inulin pada pisang berguna untuk mengurangi kolesterol dari makanan yang  dikonsumsi. Hal ini membantu tubuh untuk mengendalikan kadar kolesterol.

4. Oat
Oat yang terbuat dari gandum, mengandung beta glucan yang dapat menurunkan kolesterol jahat dalam darah. Selain itu, beta glucan di oat juga bisa mengurangi penyerapan kolesterol dari makanan yang dikonsumsi.

5. Teh Hitam
Teh hitam termasuk salah satu jenis minuman yang dapat menjaga kadar kolesterol dalam darah. kadar 
Kandungan flavonoid pada teh hitam diketahui dapat membantu kinerja jantung, menurunkan kadar kolesterol, dan menurunkan risiko hipertensi.

6. Susu Kedelai
Moms n Dads susu kedelai dianggap mampu menurunkan kadar kolestrol dalam darah karena mengandung isoflavon. 
Zat ini terbukti ampuh menurunkan kadar kolestrol dalam darah. Selain itu, produk dari olahan kacang kedelai seperti tempe, tahu juga dapat menurunkan kadar kolestrol.

7. Wortel
Wortel adalah sayuran yang dapat dimakan penderita kolesterol tinggi.  Sayuran berwarna jingga ini mengandung serat (selulosa, hemiselulosa, lignin) yang dinilai bisa memperbaiki penyerapan kolesterol dari saluran cerna dan menurunkan kadarnya dari dalam darah.

8. Terong
Dalam sebuah penelitian pada hewan uji, jus terong sebanyak 10 mililiter (ml) terbukti menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Hal ini tidak mengherankan karena satu cangkir terong (94 gram) mengandung serat sebanyak 2,4 gram.
Walaupun begitu, diperlukan penelitian lanjutan pada manusia untuk membuktikan efektivitas terong dalam menurunkan kolesterol.

9. Okra
Okra adalah sayuran yang dikenal mengandung banyak serat. Dalam setiap 100 gram porsinya, terkandung sekitar 3,2 gram serat. 
Oleh karena itu, okra dianggap sebagai sayuran yang bisa dimanfaatkan sebagai obat alami kolesterol tinggi.

10. Lobak
Lobak adalah sayuran yang masih satu keluarga dengan wortel. Setiap setengah cangkir porsinya, sayuran ini mengandung sekitar 3 gram serat. 
Kandungan serat yang dimiliki lobak tidak hanya dinilai mampu mengurangi kadar kolesterol, tapi juga menurunkan risiko penyakit gula darah dan tekanan darah tinggi (hipertensi).
Nah, Moms n Dads, selain mengonsumsi makanan dan minuman diatas tadi, perlu juga mengubah gaya hidup yang lebih sehat yaitu dengan:

  • Kurangi makanan yang mengandung lemak.
    Cara paling mudah untuk menjaga kadar kolesterol tetap normal adalah memerhatikan jumlah lemak yang dikonsumsi. Hindari makanan dan minuman yang mengandung lemak jenuh maupun lemak trans, seperti daging merah dan susu tinggi lemak. Sebagai gantinya, bisa mengonsumsi makanan yang mengandung lemak tak jenuh.
  •  Berhenti merokok
    Merokok tidak hanya membahayakan paru-paru, tetapi juga dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) di dalam darah dan merusak dinding pembuluh darah.
    Jadi, hentikan kebiasaan merokok untuk mendukung upaya dalam menurunkan kolesterol serta menghindari dampak buruk kolesterol tinggi.
  •  Batasi konsumsi minuman beralkohol.
    Moms n Dads, terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dan tekanan darah. 
    Karena itu coba deh untuk membatasi konsumsi minuman beralkohol, dan akan lebih baik lagi jika tidak mengonsumsi alkohol sama sekali.
  • Berolahraga secara rutin.
    Selain bermanfaat untuk menurunkan berat badan, olahraga secara rutin juga dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) serta menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. 
    Moms n Dads bisa membiasakan untuk berolahraga minimal 30 menit per hari atau minimal 3 kali seminggu, agar dapat merasakan manfaatnya. 

Nah, Moms n Dads bagaimana? Yuk, konsumsi makanan diatas tadi.

Tag kolestrol

Terkini