Growing Pain Sering Dialami Anak-Anak, Ini Cara Mengatasinya

Jika anak Bunda masih di bawah usia 12 tahun dan sering merasa tidak nyaman dengan keluhan sakit di bagian depan paha atau betis, itu adalah tanda bahwa si kecil mengalami growing pain. Kondisi ini biasanya hanya dialami oleh anak-anak yang sedang alami masa pertumbuhan.

Seringkali, growing pain ini muncul di malam hari, mengganggu tidur anak dan membuatnya terbangun dari tidurnya. Meskipun growing pain biasanya berakhir ketika anak mencapai usia 12 tahun, tidak ada salahnya jika Bunda mengetahui cara mengatasi ketidaknyamanan ini.

Dikutip dari lamanHalodoc, berikut beberapa cara untuk meredakan growing pain:

1. Pemanasan dengan Kompres

Menggunakan kompres hangat dapat membantu merilekskan dan menenangkan otot yang terasa sakit. Anda bisa menggunakan bantal pemanas atau botol berisi air hangat yang dibungkus dengan kain untuk mengompres kaki anak. Paling baik dilakukan pada malam hari sebelum tidur. Setelah mengompres bagian yang sakit, lepaskan kompres setelah anak tertidur nyenyak. Selain kompres hangat, mandi air hangat sebelum tidur juga dapat memberikan efek yang sama.

2. Pijatan Lembut

Pijatan lembut pada kaki anak mungkin dapat mengurangi rasa nyeri. Selain itu, anak-anak sering merasa nyaman setelah menerima pijatan. Lakukan pijatan lembut pada area kaki, bagian depan paha, betis, dan belakang lutut.

3. Peregangan

Melakukan peregangan pada otot-otot kaki di siang hari dapat membantu mencegah rasa sakit pada malam hari. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter tentang jenis peregangan yang paling sesuai untuk mengurangi nyeri akibat growing pain.

4. Konsumsi Obat

Jika rasa sakit cukup mengganggu, Anda dapat memberikan obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau parasetamol, yang aman untuk anak-anak. Namun, hindari memberikan aspirin kepada anak, karena obat ini dapat berisiko dan menyebabkan sindrom Reye, penyakit langka yang dapat memiliki efek serius pada anak.

Dengan beberapa langkah sederhana ini, Bunda dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan yang dialami anak saat mengalami growing pain. Ingat, selalu konsultasikan dengan dokter jika rasa sakit terus berlanjut atau menjadi lebih parah.