Mau Pakai Jasa Babysitter? Perhatikan 4 Hal Ini ya Bunda

Kehadiran babysitter cukup efektif dalam meringankan tugas para orangtua. Tapi perlu dicatat, jangan sembarangan dalam memilih babysitter karena bisa berakibat fatal.

Seperti kita tahu, tak sedikit kasus yang melibatkan babysitter. Tertangkap kamera pengawas, banyak kasus babysitter melakukan kekerasan pada anak yang diasuh.

Untuk mencegah hal itu terjadi, Anda harus selektif ketika memilih babysitter. Setidaknya ada 4 hal yang harus disimak. Apa saja sih? Simak berikut ini.

1. Pilih babysitter yang Berpengalaman

Dalam mencari babysitter yang baik, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah usia babysitter. Pilihlah seseorang yang berusia cukup matang dan memiliki pengalaman yang mencukupi. babysitter yang berpengalaman biasanya lebih siap dan terbiasa dalam menghadapi berbagai situasi.

Selain itu, Anda dapat menanyakan riwayat pekerjaan calon babysitter dalam merawat dan mengasuh anak-anak sebelumnya. Hal ini akan membantu Anda mengetahui sejauh mana pengalaman yang dimilikinya.

2. Lakukan Wawancara Terlebih Dahulu

Meskipun Anda mungkin mendapatkan rekomendasi babysitter dari kerabat atau teman, tetaplah melakukan wawancara terhadap calon babysitter. Persiapkan daftar pertanyaan penting, seperti pengalaman dalam merawat anak-anak, pelatihan atau sertifikat yang dimilikinya, dan pengetahuan dalam memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K).

babysitter yang baik tidak hanya mampu mengasuh anak, tetapi juga harus memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengatasi situasi darurat, seperti saat anak sakit atau mengalami cedera.

3. Tetap Awasi babysitter dengan Baik

Setelah Anda mempekerjakan babysitter, penting untuk tetap mengawasinya dengan baik, terutama pada awal pekerjaannya. Berikan informasi yang diperlukan, seperti nomor telepon penting yang bisa dihubungi dalam keadaan darurat, serta petunjuk mengenai cara mendapatkan bantuan jika diperlukan.

Selain itu, berikan jadwal harian Si Kecil dan informasikan hal-hal yang perlu dihindari, seperti alergi terhadap zat atau makanan tertentu. Komunikasi yang baik dengan babysitter akan membantu memastikan bahwa anak Anda mendapatkan perawatan yang sesuai.

4. Perhatikan Interaksi Antara babysitter dengan Anak

Setelah Anda memilih babysitter dan memulai pekerjaannya, perhatikan bagaimana ia berinteraksi dengan anak Anda. Amati cara babysitter menghibur atau mengajak anak bermain. Pastikan bahwa anak merasa nyaman dan senang berada di dekatnya.

Interaksi yang positif antara babysitter dan anak adalah indikasi penting bahwa Anda telah memilih seseorang yang cocok untuk merawat buah hati Anda.