Ternyata Dibalik Pedasnya, Cabai Punya Segudang Manfaat

Moms, pasti tidak asing dengan cabai sebagai bumbu pelengkap untuk memberi rasa pedas pada masakan. Ada berbagai macam cabai, namun yang umum dipakai adalah cabai rawit, cabai hijau, cabai merah, cabai kuning  dan jalapeno. 

Namun, dibalik pedasnya cabai ternyata banyak manfaatnya juga lho Moms. 

Dilansir dari Alodokter, cabai mengandung beragam senyawa yang berperan sebagai antioksidan, seperti capsaicin, karotenoid, violaxanthin, dan lutein. 

Selain itu, cabai juga mengandung beberapa vitamin dan mineral, seperti vitamin A, vitamin B6, vitamin C, dan kalium.

Meski mengandung berbagai macam nutrisi, tetapi cabai tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan. 

Tetapi jika dikonsumsi secukupnya, cabai bermanfaat untuk kesehatan, antara lain:

1. Mengatasi hidung tersumbat

Moms, saat hidung tersumbat coba deh mengonsumsi makanan yang mengandung cabai. Terasa lebih lega kan? 

Ya, ini memang salah satu manfaat cabai yang bisa langsung dirasakan. Karena rasa pedasnya tersebut, maka mengkonsumsi makanan yang mengandung cabai dapat meredakan pembengkakan dalam saluran napas dan mengencerkan lendir sehingga lebih mudah dikeluarkan.

2. Meredakan nyeri

Selain itu zat capsaicin yang terkandung di dalam cabai dapat meredakan rasa sakit. Karena itu, zat ini kerap digunakan sebagai bahan di dalam salep atau krim pereda nyeri otot dan sendi.

Makanya Moms n Dads, saat  merasakan pegal atau nyeri otot karena berolahraga, coba deh oleskan salep atau krim yang mengandung capsaicin.

Moms n Dads dapat merasakan sensasi panasnya hingga pegal, nyeri otot atau sendi menjadi berkurang.

3. Meningkatkan imunitas tubuh

Siapa sangka cabai dengan rasa pedas ini ternyata kaya akan vitamin C, bahkan kandunga vitamin C nya lebih banyak dibandingkan dengan jeruk. 

Karena itu, cabai bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh, sehingga tubuh tidak mudah terkena infeksi atau penyakit tertentu.

4. Menurunkan berat badan

Konsumsi cabai secukupnya juga dapat menurunkan berat badan. 

Hal ini karena kandungan capsaicin pada cabai mampu mengurangi nafsu makan, bahkan meningkatkan pembakaran lemak dalam tubuh.

5. Melawan radikal bebas

Kandungan capsaicin dan vitamin C di dalam cabai juga memiliki efek antioksidan dan antiradang dalam tubuh. 

Efek inilah yang melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas berlebih, yang dapat memicu penyakit kronis seperti penyakit jantung.

6. Mencegah penyakit kanker

Capsaicin pada cabai, karotenoid pada cabai merah, dan violaxanthin pada cabai kuning juga diketahui dapat melawan sel kanker karena bersifat antioksidan.

Dalam sebuah penelitian, kandungan antioksidan pada cabai mampu membunuh beberapa sel kanker, termasuk kanker usus besar, hati, paru-paru, dan pankreas. 

Tetapi manfaat cabai untuk pengobatan kanker serta keamanannya masih perlu penelitian lebih lanjut. 

Meski memiliki banyak manfaat kesehatan, konsumsi cabai tetap perlu berhati-hati. Terutama bagi penderita sindrom iritasi usus besar, konsumsi cabai justru bisa menyebabkan sakit perut dan diare.

Karena itu, konsumsi cabai disarankan maksimal setengah cangkir per hari.

Untuk anak-anak perkenalkan cabai secara bertahap, jika tidak kuat jangan dipaksa ya Moms. 

Jika Moms n Dads kepedasan setelah mengonsumsi makanan yang mengandung cabai, minumlah susu atau konsumsilah makanan bertepung, seperti roti, untuk meredakan rasa pedas.